Search

Inspirasi SDN Pengampon Cirebon Jadi Sekolah Pluralis

Dia mengakui, merawat keberagaman ditengah krisis menjadi tanggungjawab utama sekolah. Dia mengatakan, selain dikenal sebagai sekolah pluralis, SDN Pengampon Kota Cirebon dianggap sebagai miniatur kecil Pancasila.

"Kami berpikir bahwa sekolah kami seperti itu ya miniatur Pancasila karena tiap tahun ajaran baru siswanya beragam, dari agama suku dan ras yang hidup dengan damai," kata Suwarni.

Kepala SDN 3 Pengampon Patonah mengatakan menyediakan guru dari latar belakang agama yang berbeda. Pihak sekolah juga menyiapkan ruang khusus untuk siswa dari agam berbeda mendapat pendidikan agama mereka.

"Karena yang muslim itu mayoritas jadi proses belajarnya di masing-masing kelas saat pendidikan agama. Kalau Kristen, Katolik, Hindu, Budha kita sediakan ruang khusus," ujar dia.

Dia mengakui, konsep pendidikan saling menghargai dan memberikan hak yang sama kepada minoritas hanya ada di SDN Pengampon. Jumlah murid di SDN 1, 2, dan 3 Pengampon Kota Cirebon sebanyak 650 siswa.

Dari jumlah tersebut, 20 persen siswa di sekolah tercatat adalah non muslim. Siswa kelas VI SDN 1 Pengampon Muhamad Reza Yuga mengaku senang bisa bergaul dengan siswa lainnya yang berlatar belakang berbeda.

"Di sini punya banyak teman, dari luar Jawa, suku, agama, dan ras yang berbeda saling menghargai. Bisa belajar bareng dan saling menghargai," kata dia.

Saksikan vidio pilihan berikut ini:

Ziarah warga Tionghoa Cirebon ke Makam Sunan Gunung Jati

Let's block ads! (Why?)


October 18, 2018 at 07:00AM
via Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2ErnrzK
RSS Feed

If New feed item from http://ftr.fivefilters.org/makefulltextfeed.php?url=https%3A%2F%2Fwww.liputan6.com%2Frss&max=3, then Send me an email


Unsubscribe from these notifications or sign in to manage your Email Applets.

IFTTT


Bagikan Berita Ini

0 Response to "Inspirasi SDN Pengampon Cirebon Jadi Sekolah Pluralis"

Post a Comment

Powered by Blogger.